Aksara24.id – bagai Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) yang dipercaya melanjutkan pengelolaan Wilayah Kerja Jabung selama periode 2023 – 2043, PetroChina International Jabung Ltd. (PCJL) terus meningkatkan implementasi Tata Kelola Perusahaan (Good Corporate Governance) sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.
Pada 27 – 29 September 2023, Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri bersama Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda Jambi melaksanakan supervisi terkait pengawasan dan pengendalian Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) di Wilayah Kerja Jabung.
Kegiatan supervisi terkait Hasil Audit tahun 2020 ini dipimpin oleh Kombes Pol. Trihadi Kuncahyo, yang didampingi Field Manager Jabung Rudy Hermawan dan Head of Security PetroChina Arif Atmoko.
Selain itu, Vice President Technical and Business Development Yu Jinbao, yang membawahi Departemen HSSE di PetroChina, juga turut hadir di acara ini. Kegiatan ini merupakan bentuk tanggung jawab PetroChina terhadap pemerintah dan masyarakat untuk meningkatkan pengamanan di Jabung sebagai Obyek Vital Nasional (Obvitnas).
Yu menyambut baik upaya-upaya supervisi dari Polri terkait pelaksanaan SMP di Wilayah Kerja Jabung.
“Upaya supervisi ini penuh dengan semangat kolaborasi bersama dengan Baharkam Polri, yang merupakan salah satu pemangku kepentingan utama PetroChina. Semoga ke depannya PetroChina dapat mempertahankan sertifikasi audit SMP dengan klasifikasi GOLD REWARD dan tetap dapat menerapkan SMP berdasarkan Peraturan Kepolisan Negara Republik Indonesia No.7 Tahun 2019,” jelas Yu dalam press release yang diterima media ini, Kamis (06/10/2023).
Kegiatan supervisi oleh tim Auditor SMP Baharkam Polri dilaksanakan sebagai tindak lanjut hasil audit dan pengecekan dokumen hasil audit SMP tahun 2020 terhadap 5 elemen yang meliputi: komitmen dan kebijakan, pola pengamanan, konfigurasi pengamanan, standard pelaksanaan pengamanan, serta monitoring dan evaluasi.
Secara internal, PetroChina juga terus menguatkan pemahaman karyawan mengenai SMP.
Pada bulan Juni tahun ini, PetroChina menggelar Security Talk “Implementasi Sistem Manajemen Pengamanan Obvitnas dalam Rangka Mendukung Kegiatan Usaha Hulu Migas” bagi karyawan di kantor Jakarta dan Jabung Field.
Sebagai KKKS yang mengoperasikan Wilayah Kerja Jabung di bawah pengawasan dan pengendalian SKK Migas, PCJL melibatkan Polri dan TNI dalam pengamanan Obvitnas di seluruh fasilitas operasional.
Hal ini bertujuan untuk memastikan kelancaran kegiatan hulu migas di Jabung demi mendukung pencapaian target produksi 1 Juta BOPD minyak dan 12 BSCFD gas di tahun 2030.(FJM)
Discussion about this post