Aksara24.id – Polres Batanghari melaksanakan apel gelar pasukan pengamanan lalu lintas kendaraan batubara di Lapangan Apel Wicaksana Laghawa, Senin (5/12/2022).
Apel gelar pasukan pengamanan tersebut terdiri dari Anggota Polres Batanghari, Ditlantas Polda Jambi, Dinas Perhubungan Provinsi Jambi, Kabupaten Batanghari, Satpol P.P Provinsi Jambi dan Kabupaten Batanghari.
Apel gelar pasukan dipimpin Kapolres Batanghari AKBP Bambang Purwanto.
Pengamanan tersebut dimaksud untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas sehingga tidak terjadi kemacetan kendaraan di wilayah Batanghari.
Kasat Lantas Polres Batanghari, AKP Sudiharsono usai apel gelar personel gabungan mengatakan bahwa pihaknya akan menurunkan personel di lima pos pantau.
Pertama, di Simpang BBC, Kelurahan Sridadi, Simpang Muara Tembesi, Desa Jebak dan Desa Koto Boyo serta delapan titik yang rawan kemacetan mulai dari BBC, Tembesi hingga Koto Boyo.
“Seluruh personel berjumlah 130 orang terdiri dari Polri, TNI, Dishub Jambi, Batanghari, Satpol P.P Jambi dan Batanghari. Mulai sore ini sudah bertugas hingga kegiatan selanjutnya,” ujarnya, Senin (5/12/2022).
Kapolda Jambi Irjen Pol. Rusdi Hartono meminta kepada pengusaha tambang dan pengemudi truk batubara agar mengikuti peraturan yang sudah disepakati bersama.
Kapolda Jambi melalui Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol. Mulia Prianto mengatakan, semua pihak yang sudah sepakat dengan dibukanya jalan tersebut, agar mematuhinya.
“Ya, sesuai arahan Kapolda Jambi, personel mulai melakukan imbauan kepada pengemudi mobil truk batubara agar beroperasi sesuai waktu yang ditentukan,” ujarnya.
Pihaknya juga menghimbau kepada pengemudi agar taat lalu lintas dan tidak arogan saat di jalanan.
“Kita juga meminta Dishub untuk mengawasi mobil yang melintasi jalanan yang over load atau kelebihan muatan yang telah disepakati,” pungkas Alumni Akpol 1997 ini.
Truk angkutan batubara sudah bisa melintas mulai hari ini pada pukul 19.00 WIB.
Petugas di lapangan akan menjalankan patroli, mengatur lalu lintas dan buka tutup lalu lintas sesuai situasi diperlukan.
Sebelum jalan, pengemudi truk batubara diingatkan personel-personel Polri untuk tertib berlalu lintas dan jangan arogan di jalanan.
Polisi memberi imbauan kepada sopir truk batubara agar beroperasi sesuai waktu yang ditentukan. [Afd]
Discussion about this post