Aksara24.id – Hasanah Tartilah, seorang Penyuluh Agama Islam Ahli Madya dari Kabupaten Tanjung Jabung Timur, telah meraih prestasi gemilang dengan berhasil lolos ke tingkat nasional dalam ajang Penyuluh Agama Islam Award tahun 2023.
Tartilah, yang akrab dipanggil Tila, akan mewakili Provinsi Jambi pada tanggal 7 hingga 10 Agustus mendatang dalam kategori Pelestarian Lingkungan. Keberhasilannya menjadi sorotan karena ia akan memperkenalkan metode ‘Ecobrick’ yang inovatif pada ajang prestisius tersebut.
“Melihat tumpukan sampah plastik yang belum dikelola dengan baik, saya ingin memperkenalkan metode Ecobrick sebagai solusi yang dapat diadopsi oleh masyarakat,” kata Tila dengan semangat pada Jumat (04/08/2023).
Dalam penjelasannya, Tila mengungkapkan bahwa Ecobrick atau bata ramah lingkungan, awalnya diperkenalkan oleh Rusel Maier, seorang seniman asal Kanada. Konsepnya adalah mengelola limbah plastik modern dengan memadatkannya dalam botol bekas.
Tila menjelaskan, Ecobrick dapat mengurangi dampak lingkungan yang disebabkan oleh sampah plastik, karena botol Ecobrick memiliki kapasitas yang besar untuk menampung sampah plastik. Proses pembuatan Ecobrick sederhana dan ekonomis sehingga dapat diaplikasikan dengan mudah di masyarakat.
Sebagai Penyuluh Agama Islam, Tila tidak hanya memperkenalkan metode ini sebagai solusi lingkungan, tetapi juga mengaitkannya dengan pandangan Islam tentang menjaga kebersihan dan lingkungan.
“Saya telah memperkenalkan konsep Ecobrick kepada majelis taklim, karang taruna, siswa-siswi sekolah, dan juga berkolaborasi dengan ibu-ibu PKK Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Saya menghubungkan konsep menjaga kebersihan dan lingkungan dengan nilai-nilai Islam,” ungkap Tila dengan penuh dedikasi.
Pendekatan ini mendapat dukungan dari Hj. Wirdayanti, Ketua PKK Tanjung Jabung Timur, serta mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Adil P Aritonang.
Tila juga menyoroti dukungan penuh yang ia terima dari kantornya. Kementerian Agama Kabupaten Tanjung Jabung Timur berharap Tila dapat terus memasyarakatkan program pelestarian lingkungan ini agar dapat dihasilkan dalam jumlah besar dan bahkan dijual, sehingga dapat memberikan dampak positif terhadap perekonomian.
Melalui upayanya, Hasanah Tartilah tidak hanya menginspirasi pelestarian lingkungan, tetapi juga menghubungkan nilai-nilai agama dengan tindakan nyata untuk menjaga alam. Keberhasilannya dalam ajang Penyuluh Agama Islam Award adalah cerminan dari dedikasinya yang luar biasa. (Afd)
Discussion about this post