Aksara24.id – Jasa Raharja mengajak para guru SMA N 11 Kota Jambi untuk menjadi Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL). Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman pentingnya berkendara secara aman dan menghindari resiko kecelakaan di kalangan pelajar.
Agenda komunikasi langsung diadakan di ruang perpustakaan SMA N 11 Kota Jambi pada hari Senin,06/11/2023 lalu.
Kepala PT Jasa Raharja Cabang Jambi, Donny Koesprayitno, mengatakan bahwa Jasa Raharja sedang mengusung Program Strategis Upaya Pencegahan Kecelakaan yang berfokus pada Socio-Engineering yaitu program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) ke sekolah menengah atas atau SMA.
“PPKL adalah program yang saat ini dijalankan oleh Jasa Raharja untuk mengurangi angka kecelakaan di kalangan pelajar. Program ini dilatar belakangi oleh mayoritas korban kecelakaan yang adalah pelajar/mahasiswa. Kita berharap program PPKL ini dapat menurunkan angka kecelakaan lalu lintas khususnya di kalangan para pelajar,” tutur Donny dalam keterangan tertulisnya, Kamis (09/11/2023).
Para pengajar atau guru merupakan komunikator terbaik yang bisa menjadi agen pelopor keselamatan berlalu lintas dalam menjalankan program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL).
Para pengajar diharapkan dapat mengajarkan kembali kepada pelajar, komunitas, dan masyarakat sekitar secara berulang dan berkesinambungan atas pentingnya kesadaran tertib berlalu lintas.
Agenda komunikasi ajak kampanye keselamatan berlalu lintas kepada para guru SMA N 11 Kota Jambi disampaikan dalam rangka menggalangkan pesan pencegahan kecelakaan bagi para pelajar dengan pesan sederhana seperti, “hati-hati di jalan, jangan lupa pakai helm, jangan ngebut-ngebutan, dan ingat keluarga di rumah.”
PT. Jasa Raharja Cabang Jambi mendapatkan respon positif dari para guru SMA N 11 Kota Jambi yang telah membuka kesempatan bagi Jasa Raharja untuk mengkomunikasikan Program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas. Para guru bersedia untuk mengimplementasikan safety campaign “hati-hati di jalan, jangan lupa pakai helm, jangan ngebut-ngebutan” untuk dikomunikasikan kepada para pelajar SMA N 11 Kota Jambi secara berkesinambungan di akhir jam pelajaran.
Diharapkan bahwa para pengajar atau guru dapat menjadi agen pesan keselamatan bagi para pelajar agar dapat pulang ke rumah secara aman. Para pengajar diharapkan mengkampanyekan pentingnya menggunakan helm saat berkendara sepeda motor dan menghindari kecepatan yang berlebihan, sehingga para pelajar dapat sampai di rumah dengan selamat karena keluarga menunggu di rumah. (Sa)
Discussion about this post