Aksara24.id – Bersama Kelompok Nelayan Desa Kundur, PT Timah Tbk melalui Unit Produksi melakukan restocking kepiting di wilayah operasional Perusahaan yaitu dikawasan pantai Pongkar dan pantai Kundur Kabupaten Karimun beberapa waktu lalu.
Restocking tersebut dilakukan dalam rangka upaya menjaga populasi kepiting sekaligus untuk menggerakkan perekonomian masyarakat Nelayan.
Kepala Unit PT Timah Tbk melalui Humas, Ristanto mengatakan, Restocking kepiting yang dilakukan oleh PT Timah Tbk merupakan upaya untuk menjaga agar populasi kepiting tetap terjaga habitatnya serta sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian terhadap lingkungan di wilayah Operasional Perusahaan.
“Pada tahun 2023 ini Anggota holding Industri Pertambangan MIND ID PT.Timah Tbk telah melakukan restocking kepiting sebanyak seribu ekor lebih benih kepiting,” tutur Ristanto, Rabu (20/11/2023).
Ristanto berharap, dengan pelaksanaan Restocking ini akan membawa dampak terhadap perekonomian masyarakat Nelayan.
Sementara itu, salah satu Ketua Nelayan Desa Kundur H.Idrus, menyambut baik dan berterimakasih dengan adanya Kegiatan restocking kepiting yang dilakukan PT.Timah Tbk.
Dikatakan H.Idrus, sebagai nelayan kami mengetahui bahwa saat ini populasi Kepiting di laut sudah sangat minim dan sulit untuk didapati.
“Semoga dengan adanya restocking kepiting yang dilakukan pihak PT Timah Tbk, dapat membantu memulihkan populasi kepiting di habitat aslinya sehingga mampu membantu peningkatan perekonomian masyarakat nelayan,” ucapnya.
Hal senada dikatakan juga oleh Amran, salah satu Nelayan di Desa Sawang Laut. Ia mengatakan bahwa dirinya merasa sangat senang dengan adanya kegiatan restocking kepiting yang dilakukan oleh PT Timah karena bermanfaat langsung bagi masyarakat nelayan dan juga lingkungan.
“Saya sebagai Nelayan sangat mendukung kegiatan tersebut karena nantinya para masyarakat Nelayan akan merasakan hasilnya yang tentunya akan berdampak terhadap peningkatan penghasilan dan perekonomian,” kata Amran.
Sementara itu, Camat Kundur Barat, Yusufian memberikan apresiasi terhadap PT Timah Tbk, karena secara konsisten dan berkelanjutan melakukan program pengelolaan lingkungan yang berorientasi pada peningkatan ekonomi masyarakat.
Menurutnya, PT Timah Tbk sudah banyak melakukan kegiatan pengelolaan lingkungan baik penanaman Mangrove sebagai penahan Abrasi maupun Restocking kepiting. Dengan penebaran seribu ekor lebih benih kepiting oleh perusahaan dan apabila mampu berkembang biak dengan baik, tentu hal ini akan membantu ekonomi masyarakat nelayan, katanya.
“Kepiting bakau memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan banyak peminatnya. Apalagi saat ini makan seafood sudah menjadi kegemaran masyarakat, sehingga tidak menutup kemungkinan akan muncul cafe atau restoran seafood baru ditepi pantai Kundur Barat ini,” ungkap Camat Kundur.
Camat berharap, apa yang telah dilakukan oleh PT Timah Tbk tersebut dapat membantu menjaga kelestarian alam dan lingkungan serta memberikan dampak positif bagi masyarakat nelayan karena secara nyata mereka dapat merasakan kontribusi perusahaan, ucap Camat Kuba Yusufian. (Golan).
Discussion about this post