Aksara24.id – Bank Indonesia (BI) Provinsi Jambi terus memperkuat perannya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui berbagai kebijakan strategis. Dalam rangka menyampaikan pencapaian dan tantangan yang dihadapi selama 2024, BI Jambi mengadakan acara menonton bersama Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2024 di Hotel BW Luxury Jambi pada Jumat, 29 November 2024.
Acara tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Pjs. Walikota Jambi, Forkopimda, serta perwakilan dari instansi pemerintah, perbankan, akademisi, pelaku usaha, dan media. Selain mengikuti acara PTBI secara daring, BI Jambi juga menyampaikan berbagai hasil dan inisiatif yang berfokus pada stabilitas ekonomi daerah, pengendalian inflasi, dan digitalisasi.
Selama tahun 2024, perekonomian Provinsi Jambi tercatat tumbuh sebesar 4,01% (yoy) pada triwulan III, didorong oleh sektor perdagangan yang meningkat, investasi di infrastruktur strategis, dan konsumsi domestik yang solid.
Inflasi di Jambi pada periode yang sama juga berhasil terkendali pada 1,95% (yoy), berkat sinergi kebijakan antara Bank Indonesia, pemerintah daerah, dan berbagai pihak terkait. Program pengendalian inflasi, seperti High Level Meeting (HLM), rapat koordinasi, dan operasi pasar murah, telah memberikan dampak positif dalam menjaga kestabilan harga di daerah.
Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, yang mewakili Kepala Perwakilan BI Jambi, menyampaikan pentingnya sinergi kebijakan antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan mitra strategis dalam memperkuat stabilitas makroekonomi serta mendorong transformasi ekonomi Jambi.
“Kami terus bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, dengan fokus pada digitalisasi dan pengelolaan uang Rupiah yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Selain itu, Bank Indonesia Provinsi Jambi juga memberikan perhatian besar terhadap pengembangan ekonomi syariah dan pemberdayaan UMKM, terutama di sektor pariwisata, serta memperluas penggunaan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) sebagai salah satu langkah menuju sistem pembayaran digital yang lebih efisien.
Perekonomian Jambi diperkirakan akan terus tumbuh dengan solid pada tahun 2024, dengan rentang pertumbuhan 3,80%-4,60% (yoy). Hal ini sejalan dengan optimisme terhadap stabilitas makroekonomi, berlanjutnya investasi strategis, dan kebijakan pemerintah yang terus mendukung sektor riil dan digitalisasi ekonomi. Bank Indonesia Provinsi Jambi berharap agar sinergi ini dapat terus diperkuat untuk menghadapi tantangan yang ada.
Sebagai bagian dari kegiatan PTBI 2024, Bank Indonesia Jambi memberikan apresiasi kepada 15 mitra strategis yang telah berkolaborasi dalam berbagai upaya pengendalian inflasi, memperluas digitalisasi, dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Mitra-mitra tersebut dianggap telah memberikan kontribusi besar dalam menjaga stabilitas ekonomi dan mendukung pengelolaan uang Rupiah di Provinsi Jambi.
Bank Indonesia Provinsi Jambi mengajak seluruh stakeholders untuk mempersiapkan langkah-langkah kebijakan yang tepat guna mengantisipasi tantangan yang semakin berat. Fokus utama ke depan adalah percepatan belanja daerah, penguatan koordinasi kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah, serta memastikan keberlanjutan reformasi struktural untuk meningkatkan daya saing ekonomi daerah.
Dengan berbagai inisiatif tersebut, Bank Indonesia Provinsi Jambi berkomitmen untuk terus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah yang inklusif, stabil, dan berkelanjutan, sambil menjaga kestabilan harga dan mendorong digitalisasi sebagai langkah maju dalam era ekonomi modern. (Gs/*)
Discussion about this post