Aksara24.id – Pada Machday pertama penyisihan Group E Liga Champions 2022/2023, AC Milan harus puas berbagi poin dengan Salzburg.
Laga yang digelar Redbull Arena, pada Rabu (07/09/2022) dini hari. Harus berakhir dengan skor 1-1.
Milan lebih dulu tertinggal pada menit ke-28 dari aksi Noah Ofakor. Lalu, Milan mampu membobol gawang Salzburg pada menit ke-40 dari aksi Alexis Saelemaekers. Setelah itu, tidak ada gol tambahan lagi.
Milan lebih unggul dalam penguasaan bola dengan 66 persen berbanding 34 persen untuk Salzburg. Milan juga mampu melepas 14 shots sepanjang laga, akan tetapi hanya tiga yang tepat sasaran.
Akurasi shots yang buruk membuat Milan gagal mendapatkan lebih dari satu gol. Hasil seri tersebut telah mengekspos banyak sekali kelemahan Milan. Di samping menguasai bola sebesar 66 persen, Milan justru menerima tembakan paling banyak 16 kali.
Manajer AC Milan Stefano Pioli mengakui ada banyak sekali kekurangan di kubu Rossoneri.
Pioli menjelaskan selepas laga bahwa Salzburg mencoba menyerang timnya lewat serangan balik cepat. Hal yang sama ingin diperagakan anak asuhannya, namun terbentur karena intensitasnya yang lambat.
“Kami menderita di serangan balik mereka. Di sisi sebaliknya, kami justru tidak bagus dalam momen transisi,” ujar dia dilansir dari bola.net.
“Mereka sebenarnya tidak terlalu menekan kami terlalu keras. Tapi entah kenapa kami membuat terlalu banyak kesalahan.”ungkapnya. (wan)
sumber bola.net
Discussion about this post