Aksara24.id – Jika anda adalah seorang pecinta kuliner dan tinggal atau sedang berada di Kota Jambi, saat melintasi kawasan pemancar TVRI tepatnya di sebelah MTS Labolatorium, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi anda wajib mencoba kuliner yang satu ini.
Ya, namanya Lumpibi (lumpia ubi). Lumpia dengan bahan baku ubi rambat ini disajikan dalam berbagai varian rasa yang menggugah selera. Selain lumpianya yang manis, senyuman ownernya juga tidak kalah manis loh…. hihihi (bercanda).
Eh, tapi siapa yang menyangka jika usaha kuliner Lumpibi tersebut milik seorang perempuan muda yang masih berusia 21 tahun, namanya Amalia Kurniawarti, tinggal di Kota Jambi. Ia mulai menjalankan usaha kuliner ini sejak 2 Oktober 2022 kemarin.
“Saya usaha kuliner sendiri seperti Lumpibi coklat, Lumpibi vanilla, Lumpibi cappucino, Lumpibi green tea, LumpiBi taro, LumpiBi strawberry, Lumpibi rainbow, Lumpibi mix rasa, Lumpibi tiramisu,” ujarnya, Sabtu (05/11/2022).
Amalia menyebutkan, harga untuk satu porsi Lumpibi yang ia jual mulai dari 12 ribu hingga 13 ribu rupiah loh.., harga yang pas untuk saku mahasiswa dan anak kos kan. Bahakan kakak cantik itu juga menjelaskan bagaimana ia menyajikan Lumpibi buat pelanggannya.
“Kuliner Lumpibi yang dijual terbuat dari Lumpia ubi ungu dan ubi kuning, yang sebelumnya direbus terlebih dahulu, lalu setelah masak ubi dihancurin dan baru disajikan sesuai rasa yang diminta oleh para penikmat,” jelas Amalia.
Nah, jadi penasaran kan bagaimana rasanya Lumpibi? Langsung aja nih datang ke alamat yang sudah disebutkan di atas, atau sahabat kuliner juga bisa memesannya lewat akun Instagram @amaliakurniawatiii dan @Lumpibi_lumer. Ada berbagai pilihan toping juga loh ternyata.
“Ada juga kuliner Lumpibi extra toping seperti keju, kacang almond, chaca chococip, oreo dan milo. Dan saya jualannya pakai box kontainer,” kata anak pertama dari dua bersaudara tersebut.
Sedikit kisah nih dari si pemililiknya, ternyata sebelum membuka usaha Lumpibi Amalia adalah seorang karyawati swasta, namun setelah habis kontrak kerja ia pun beralih menjual Lumpibi.
Meski pendapatannya belum seberapa, namun ia yakin usaha yang baru dibuka ini bisa memberikan cita rasa yang membuat ketagihan para penikmat kuliner.
“Kuliner Lumpibi setiap hari saya jual dan saya belajar masak Lumpibi hanya otodidak seraya melihat video Instagram kuliner,” terangnya. (Nst)
Discussion about this post