Aksara24.id – Perjuangan Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA), Arist Merdeka Sirait telah berakhir. Arist Merdeka menghembuskan nafas terakhirnya setelah mengalami infeksi saluran kantong kemih dan komplikasi di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur pada Sabtu (26/8/2023) kemarin.
Agustinus Sirait, adik dari Arist Merdeka Sirait, mengungkapkan bahwa, sebelum beliau meninggal, Arist Merdeka Sirait memberikan pesan kepada dirinya.
“Arist Merdeka Sirait berpesan bahwa Komnas PA harus tetap berjalan, bahkan harus lebih baik dari hari ini. Kita tidak boleh membiarkan perjuangannya terputus, karena apa yang telah dicapai hingga saat ini memiliki makna yang penting, bukan hanya untuk Komnas PA, tetapi juga untuk negara kita,” ucap Agustinus Sirait dalam video yang diterima media ini didampingi Ketua Komnas Perlindungan Anak Provinsi Jambi, Eka Tiondang. Minggu (27/08/2023).
Agustinus Sirait juga berharap bahwa Komnas PA Provinsi Jambi akan terus maju, meskipun Arist Merdeka Sirait sudah tiada.
“Beliau berpesan agar Komnas PA Jambi terus berjuang dan selalu membela kepentingan anak-anak,” ujarnya.
Adik Bungsu Arist Merdeka Sirait juga menekankan bahwa dirinya turut berperan di balik layar dalam berbagai kegiatan Komnas PA. Dalam perjalanan panjangnya, pergerakan Komnas PA telah memberikan kontribusi besar dalam mengatasi masalah-masalah serta isu-isu terkait perlindungan anak di Indonesia.
Sementara itu, Ketua Komnas Perlindungan Anak Provinsi Jambi, Eka Tiondang, mengungkapkan bahwa sebelum Arist Merdeka Sirait berpulang, dirinya telah berkomunikasi secara intens melalui pesan WhatsApp.
“Beliau berpesan agar kita terus mendampingi anak-anak di Jambi, bahkan beliau sempat mengatakan bahwa beliau masih ingin berkunjung ke Jambi,” tuturnya.
Eka Tiondang menambahkan bahwa, meskipun Arist Merdeka Sirait telah berpulang, semangat dan dedikasinya akan tetap hidup dan terus diperjuangkan. (Nur)






































Discussion about this post