Aksara24.id – Jasa Raharja aktif dalam menyebarkan kampanye keselamatan kepada pengajar dan siswa di SMK N 1 Batanghari. Pesan-pesan keselamatan ini disampaikan oleh perwakilan Jasa Raharja kepada pengajar, dengan lanjutan komunikasi keselamatan dalam berkendara yang diberikan oleh Unit Laka Lantas Batanghari kepada siswa.
Kegiatan komunikasi Safety Campaign ini diadakan pada hari Rabu, 30 Agustus 2023 lalu.
Jasa Raharja saat ini mengemban Program Strategis Upaya Pencegahan Kecelakaan yang difokuskan pada konsep Socio-Engineering, melalui program bernama Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL).
Donny Koesprayitno, Kepala PT Jasa Raharja Cabang Jambi, menjelaskan bahwa PPKL adalah program yang bertujuan untuk mengurangi tingkat kecelakaan di kalangan pelajar. Program ini berfokus pada pendekatan Socio-Engineering, didorong oleh fakta bahwa mayoritas korban kecelakaan adalah pelajar atau mahasiswa.
“Guru adalah komunikator terbaik yang bisa menjadi agen pelopor keselamatan berlalu lintas dalam menjalankan program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL). Kami berharap para pengajar dapat secara berulang dan berkesinambungan mengajarkan pentingnya kesadaran tertib berlalu lintas kepada pelajar, komunitas, dan masyarakat sekitar,” kata Donny, saat dikonfirmasi, Jumat (01/09/2023).
Kegiatan ‘training for trainers’ kepada para guru SMK N 1 Batanghari adalah bagian dari upaya Jasa Raharja yang terus meningkatkan pendekatan kepada berbagai sekolah dan universitas.
“Harapan kami adalah agar para pengajar dapat terus menyampaikan pesan pencegahan kecelakaan kepada para pelajar, seperti ‘hati-hati di jalan, jangan lupa pakai helm, jangan kebut-kebutan, dan ingat keluarga di rumah’. SMK N 1 Muara Batanghari telah memberikan kesempatan bagi Jasa Raharja untuk mengimplementasikan kampanye keselamatan dengan tiga pesan tersebut,” tutur Donny.
Program PPKL diharapkan dapat membantu menurunkan angka kecelakaan lalu lintas, khususnya di kalangan pelajar. Dengan peran aktif para pengajar, diharapkan pesan keselamatan akan menjadi bagian integral dari perjalanan pulang pelajar, dengan menggunakan helm dan menghindari kecepatan berlebihan, sehingga mereka dapat tiba di rumah dengan selamat. (Sa)
Discussion about this post