Aksara24.id – Pemerintah Bupati Batanghari Fadhil Arief dan Wabup Bakhtiar, masyarakat Kabupaten Batanghari sudah merasakan sendiri perubahan nyata.
Saja satunya di bidang kesehatan, Fadhil-Bakhtiar terus mendorong perubahan sosial dan lingkungan yang mendukung gaya hidup sehat.
Dengan mempengaruhi kebijakan publik, menciptakan lingkungan yang ramah terhadap kesehatan, dan mendorong perubahan budaya yang positif.
Bupati Batanghari Fadhil Arief pernah mengatakan, konsep hidup sehat sampai saat ini masih relevan untuk diterapkan. Kondisi sehat secara holistik bukan saja kondisi sehat secara fisik melainkan juga spiritual dan sosial dalam bermasyarakat.
Untuk menciptakan kondisi sehat seperti ini diperlukan suatu keharmonisan dalam menjaga kesehatan tubuh dimana ada empat faktor utama yang mempengaruhi derajat kesehatan masyarakat.
Keempat faktor tersebut merupakan faktor determinan timbulnya masalah kesehatan.
Keempat faktor tersebut terdiri dari faktor perilaku/gaya hidup (life style), faktor lingkungan (sosial, ekonomi, politik, budaya), faktor pelayanan kesehatan (jenis cakupan dan kualitasnya) dan faktor genetik (keturunan/heriditer/penduduk).
Sementara disisi lain, Fadhil-Bakhtiar berhasil mendongkrak Universal Health Coverage (UHC) Kepesertaan BPJS Kesehatan Kabupaten Batanghari dari 82,27 persen menjadi 96,66 persen.
Keberhasilan ini membuat BPJS melaksanakan Launching UHC Kepesertaan JKN KIS Kabupaten Batanghari pada tahun 2023 lalu.
Eddy Sulistijanto, Deputi Direksi Wilayah II BPJS Kesehatan, mengungkapkan, saat ini Kabupaten Batanghari menjadi daerah ketiga di Provinsi Jambi yang telah memiliki sistem UHC. Dimana Kota Jambi dan Kota Sungai Penuh sudah terlebih dahulu berhasil mencapai UHC. (Adv)
Discussion about this post