Bengkulu, Aksara24.id – Irjen Pol Mardiyono, S.I.K., M.Si. mengawali hari kerja di Biddokkes Polda Bengkulu dengan mengikuti pemeriksaan kesehatan berkala, Jumat (11/7/2025).
Agenda tersebut menjadi bagian dari upaya menjaga kebugaran tubuh sekaligus memberi contoh kepada seluruh jajaran Polda Bengkulu tentang pentingnya gaya hidup sehat di tengah padatnya aktivitas kepolisian.
Tim medis dari Biddokkes Polda Bengkulu yang terdiri dari dokter umum, tenaga laboratorium, serta paramedis, menjalankan pemeriksaan secara menyeluruh terhadap Kapolda.
Pemeriksaan mencakup evaluasi fisik, pengecekan laboratorium, serta pengukuran tekanan darah dan kesehatan jantung.
Kapolda menyampaikan bahwa menjaga kesehatan bukan hanya kebutuhan pribadi, tapi juga bagian dari tanggung jawab moral dan profesional seorang anggota Polri.
“Kesehatan adalah fondasi utama dalam melayani masyarakat. Kita tidak bisa memberikan perlindungan maksimal jika kondisi tubuh tidak prima,” tegas Irjen Pol Mardiyono.
Ia juga mengapresiasi profesionalisme tim Biddokkes yang telah menyiapkan layanan pemeriksaan dengan baik dan efisien.
Menurutnya, budaya cek kesehatan rutin perlu menjadi kebiasaan di lingkungan Polri, terutama dalam mendukung kinerja personel yang setiap hari terjun langsung ke lapangan.
“Semoga kegiatan ini mendorong seluruh anggota Polda Bengkulu lebih peduli pada kondisi fisiknya masing-masing. Lebih baik mencegah daripada mengobati,” ujarnya.
Pemeriksaan kesehatan berkala ini menjadi bagian dari program internal Polda Bengkulu yang bertujuan membangun kesadaran kolektif tentang pentingnya kesehatan fisik dan mental dalam mendukung pelayanan publik yang optimal.
Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat sinergi antara pimpinan dan staf di lingkungan Polda melalui pendekatan humanis yang mengutamakan kesejahteraan personel.
Melalui kegiatan ini, Kapolda Bengkulu tidak hanya menunjukkan kepedulian terhadap kesehatannya sendiri, tetapi juga menginspirasi anggotanya untuk menanamkan kebiasaan positif dalam kehidupan sehari-hari. (**)






































Discussion about this post