Kota Blitar, Aksara24.id – Pemerintah Kota Blitar melalui Diskominfotik kembali menunjukkan komitmennya dalam memperkuat literasi digital masyarakat. Kali ini, fokus diberikan kepada kelompok perempuan melalui kegiatan sosialisasi keamanan bermedia sosial yang berlangsung di Ruang ISC Diskominfotik, Jumat (5/12/2025). Acara ini menjadi salah satu upaya pemerintah dalam menciptakan ruang digital yang aman dan sehat bagi seluruh warga.
Ketua TP PKK Kota Blitar, Kharisa Rizqi Umami, menyampaikan bahwa literasi digital adalah keterampilan penting yang harus dimiliki oleh seluruh masyarakat, terutama perempuan. Sebagai pendidik utama dalam keluarga, perempuan dinilai memiliki peran vital dalam membentuk karakter serta budaya digital anak.
Kharisa menekankan bahwa pemahaman perempuan mengenai keamanan bermedia sosial dapat membantu mencegah penyalahgunaan teknologi sekaligus melindungi keluarga dari paparan konten negatif maupun potensi kejahatan siber. Perempuan juga diharapkan menjadi role model dalam pemanfaatan media sosial yang sehat dan produktif.
Sosialisasi ini menghadirkan narasumber dari Diskominfotik Kota Blitar dan akademisi dari Unisba Blitar. Melalui materi yang disampaikan, peserta mendapatkan gambaran lengkap mengenai berbagai ancaman digital seperti penipuan online, pencurian data pribadi, hingga penyebaran informasi palsu.
Selain pemaparan teori, peserta juga mendapat panduan teknis untuk meningkatkan keamanan akun media sosial, mengelola kata sandi, serta memahami cara melaporkan konten atau akun yang mencurigakan. Pendekatan interaktif ini membuat peserta lebih mudah memahami praktik keamanan digital.
Kegiatan ini turut membahas pentingnya etika berkomunikasi dan berjejaring di ruang digital. Narasumber menekankan bahwa kemampuan beretika di media sosial menjadi modal utama dalam membangun interaksi yang sehat dan menghindari konflik digital.
Melalui program literasi digital tersebut, Pemkot Blitar berharap perempuan dapat lebih percaya diri dalam beraktivitas secara digital serta mampu menjadi agen perubahan bagi keluarga dan masyarakat sekitarnya. Pemerintah juga berencana memperluas program serupa untuk menjangkau lebih banyak komunitas perempuan di Kota Blitar.(Iwan/kmf/adv)






































Discussion about this post