Aksara24.id – Pil Samcodin, yang merupakan salah satu merek obat batuk dan flu, mengandung bahan aktif seperti dextromethorphan, gliseril, dan chlorpheniramine maleat.
Obat ini tergolong dalam kategori obat keras yang penggunaannya harus berdasarkan resep dokter.
Namun, penyalahgunaan pil ini, terutama di kalangan remaja, telah menjadi masalah serius dengan dampak kesehatan dan sosial yang mengkhawatirkan.
Seorang tenaga medis di salah satu puskesmas di Kabupaten Kaur, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa, konsumsi berlebihan atau overdosis pil Samcodin dapat menyebabkan efek samping berbahaya.
“Berdasarkan informasi pada label kemasan, efek sampingnya meliputi rasa kantuk, pusing, mual, muntah, bahkan dapat memicu hilangnya kesadaran hingga halusinasi berlebihan,” jelasnya kepada media ini Jumat, 10 Januari 2025.
Penyalahgunaan pil ini semakin marak di kalangan remaja yang memanfaatkan obat ini sebagai sarana untuk mabuk atau menghilangkan stres, terutama dalam lingkungan pergaulan bebas.
Padahal, penggunaan obat keras secara tidak tepat berisiko besar merusak kesehatan tubuh. Zat dextromethorphan dalam pil Samcodin, jika dikonsumsi secara terus-menerus, dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan saraf dan organ tubuh.
Selain itu, ketergantungan obat ini akan memunculkan gejala putus obat seperti pusing, tubuh lemas, nyeri, dan ketidaknyamanan fisik yang ekstrem.
Tidak hanya berdampak pada kesehatan, penyalahgunaan pil Samcodin juga memicu tindakan kriminal akibat hilangnya kontrol diri. “Penggunaan yang tidak sesuai anjuran dokter sangat berbahaya, apalagi jika digunakan untuk tujuan yang salah,” lanjut tenaga medis tersebut.
Demi melindungi generasi muda, peran orang tua menjadi sangat penting. Orang tua diimbau untuk memberikan edukasi kepada anak-anak mereka tentang bahaya penyalahgunaan obat keras.
Selain itu, pengawasan terhadap aktivitas dan pergaulan anak-anak juga menjadi langkah penting untuk mencegah mereka terjerumus dalam penyalahgunaan obat-obatan.
Penyalahgunaan obat keras seperti pil Samcodin harus menjadi perhatian bersama. Dengan maraknya informasi di media sosial mengenai kasus-kasus ini, diharapkan masyarakat dapat saling mengingatkan untuk menjaga kesehatan dan masa depan generasi muda. Mari bersama menciptakan generasi yang sehat, cerdas, dan mampu membedakan hal yang bermanfaat dari yang membahayakan (Jhr)
Discussion about this post