Kota Blitar, Aksara24.id – Sebanyak 40 pejabat eselon IV Pemerintah Kota Blitar mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan XI Provinsi Jawa Timur, yang secara resmi dibuka oleh Wali Kota Blitar, Syauqul Muhibbin atau yang akrab disapa Mas Ibin.
Acara pembukaan berlangsung di Aula Wisma PKPRI Kota Blitar, Kamis (10/7/2025), dan dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah serta perwakilan dari lembaga pelatihan.
Dalam sambutannya, Syauqul Muhibbin menyampaikan bahwa birokrasi saat ini menghadapi tantangan besar, terutama dalam hal pelayanan publik dan pemanfaatan teknologi.
Ia mengingatkan bahwa pejabat pengawas memiliki tanggung jawab untuk memimpin perubahan di lingkungan kerja masing-masing agar pemerintahan dapat berjalan lebih efektif dan efisien.
“Pelatihan ini bukan sekadar rutinitas, tetapi momentum penting untuk merefleksikan peran kita sebagai pelayan masyarakat. Jangan takut berubah, karena perubahan adalah syarat utama untuk bertahan dan berkembang,” ujarnya di hadapan para peserta.
Ia juga menyoroti pentingnya membangun budaya kerja yang inovatif. Menurutnya, pejabat pengawas harus mampu menjadi agen perubahan yang tidak hanya patuh terhadap aturan, tetapi juga mampu menciptakan inisiatif baru yang berdampak nyata bagi masyarakat.
Wali kota Blitar menambahkan bahwa keberanian dan kreativitas harus menjadi nilai utama dalam kepemimpinan. Dalam era digital seperti sekarang, keterbukaan terhadap hal-hal baru menjadi kunci sukses dalam menjalankan roda pemerintahan.
“Pejabat pengawas bukan hanya pelaksana teknis, tapi juga pemimpin yang harus memiliki visi. Maka dari itu, manfaatkan pelatihan ini untuk memperkuat karakter dan kepemimpinan,” tegas Syauqul Muhibbin.
Materi pelatihan PKP ini, mencakup kepemimpinan adaptif, manajemen perubahan, serta simulasi perencanaan strategis.
Harapannya, setelah pelatihan, peserta mampu membawa semangat baru dalam menjalankan tugas-tugas pemerintahan.(Iwan/Kmf/adv)






































Discussion about this post