Aksara24.id – Gubernur Provinsi Jambi, Al Haris, mengaku belum mengetahui adanya belasan tambang batu bara baru yang sudah beroperasi di daerahnya.
Belakangan kemacetan parah di Jambi dipicu oleh meningkatnya jumlah angkutan batu bara, sebab ada penambahan 14 titik lokasi tambang batu bara yang baru dibuka di beberapa kabupaten dalam Provinsi Jambi.
“Ini yang saya tak tahu, tambang baru muncul, karena semua lelang di Jakarta (Kementerian),” ujar Al Haris, di Kantor Gubernur Jambi, Selasa (11/10/2022).
Al Haris pun mengatakan, walaupun hal tersebut adalah wewenang pemerintah pusat, seharunya paling tidak pemerintah pusat tidak semena-mena.
“Paling tidak ada kantornya di Jambi, jadi kita tahu siapa orangnya dan bisa patuh dengan semua regulasi yang ada di Jambi. Dari mulai angkutan dan lainnya,” ucapnya.
Sebelumnya data terbaru disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jambi Kombes Pol Dhafi, Senin (10/10/2022) kemarin menyebut ada beberapa lokasi tambang yang baru beroperasi di 14 titik di kawasan Batanghari, Tebo, dan juga Tempino. (Afd/Adv)
Discussion about this post