Bengkulu, Aksara24.id – Kepolisian Daerah Bengkulu kembali membuktikan komitmennya dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.
Tidak hanya bertugas menjaga keamanan, kepolisian kini turut ambil bagian sebagai motor penggerak ekonomi rakyat.
Polda Bengkulu melakukan panen jagung di lahan 1.000 meter persegi di Kelurahan Surabaya, Kota Bengkulu, dengan hasil mencapai 400 kilogram, Kamis (1/5/2025).
Kapolda Bengkulu, Irjen Pol. Mardiyono, menyampaikan bahwa program penanaman dan panen jagung ini telah berlangsung konsisten sejak Januari 2025 dan dilakukan secara berkelanjutan oleh seluruh jajaran di wilayah Bengkulu. Hasilnya pun cukup signifikan.
“Ini bukan sekadar simbolis, tapi langkah nyata Polri dalam mewujudkan kemandirian bangsa. Ketahanan pangan adalah pondasi stabilitas nasional,” tegas Irjen Mardiyono.
Adapun rincian hasil panen dari Januari hingga April 2025 adalah:
1. Januari: 2 ton dari lahan 1,5 hektare
2. Februari: 74,8 ton dari lahan 25 hektare
3. Maret: 11 ton dari lahan 3,2 hektare
4. April: 5,75 ton dari lahan 1,6 hektare
Sebagian besar hasil panen tersebut telah disalurkan ke Bulog, sebagai bentuk dukungan terhadap ketersediaan pangan lokal.
Kapolda juga mengutip pemikiran tokoh sejarah Ibnu Khaldun, bahwa pertanian merupakan tiang penopang suatu bangsa.
“Dari ladang jagung yang sederhana, kita menanam nilai-nilai besar: kemandirian, kepedulian, dan keberlanjutan. Inilah semangat yang terus kami bawa dalam menjaga Indonesia, bukan hanya dari sisi keamanan, tetapi juga dari aspek pangan,” jelasnya.
Langkah ini menunjukkan bahwa Polri tidak hanya menjadi pengayom masyarakat, tetapi juga bagian dari solusi terhadap tantangan pangan dan ekonomi di daerah.
Ke depan, Polda Bengkulu akan terus mengembangkan lahan produktif bersama masyarakat demi memperkuat ketahanan pangan daerah secara menyeluruh.
Sumber: Humas Polresta Bengkulu
Discussion about this post