Mukomuko, Aksara24.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini mengenai potensi gelombang tinggi yang diperkirakan terjadi di perairan Mukomuko selama tiga hari ke depan, mulai Minggu (11/5/2025).
Selain itu, BMKG juga memprakirakan adanya hujan ringan hingga hujan petir di wilayah Kabupaten Mukomuko hingga 13 Mei 2025.
Menanggapi hal ini, Dinas Perikanan dan Kelautan Mukomuko mengimbau para nelayan untuk waspada dan tidak memaksakan diri melaut jika kondisi tidak memungkinkan.
“Gelombang tinggi bisa sangat berbahaya, apalagi jika disertai angin kencang. Kami imbau nelayan agar lebih berhati-hati dan mendahulukan keselamatan,” kata Warsiman, Kepala Bidang Teknis Kelautan dan Perikanan (TKP) Dinas Perikanan Mukomuko.
Menurutnya, keselamatan nelayan harus menjadi perhatian utama. Ia menyarankan agar para nelayan menunda aktivitas penangkapan ikan jika cuaca ekstrem masih terjadi.
“Kalau cuaca buruk, sebaiknya ditunda dulu. Jangan ambil risiko yang bisa membahayakan nyawa,” tegas Warsiman.
Ia juga meminta agar para nelayan rutin memantau informasi cuaca dari BMKG sebagai acuan sebelum berangkat ke laut. Dengan begitu, keputusan untuk melaut bisa lebih bijak dan aman.
“Informasi BMKG sangat penting. Kami harap nelayan tidak mengabaikan peringatan ini, karena itu bisa menyelamatkan diri mereka sendiri,” ujarnya.
Peringatan ini menjadi perhatian penting bagi masyarakat pesisir Mukomuko, mengingat banyaknya nelayan tradisional yang menggantungkan hidup dari hasil laut.
Dinas Perikanan berharap masyarakat bisa lebih siap menghadapi potensi bencana, dan kerugian bisa diminimalkan. (HS)
Discussion about this post